top of page

Tips Agar Jualan Anda Laku


Hi Gravers, jualanmu ga laku-laku? Yuk, Viqe kasi beberapa tips agar kamu bisa mendapat profit.

Sebelum kamu berjualan, kamu harus mengenali luar dalem produkmu. Apakah produk ini lagi banjir dipasaran, atau produk ini belum pernah ada, atau produk ini lagi dicari-cari banget oleh pembeli. Jadi, sebelum jualan do research about your product dulu. Ketika kamu ga mengenali produkmu, akan sangat susah menjual ke calon pembeli.

Setelah kamu tau betul produkmu, kamu sebagai penjual harus mempunyai mindset seperti ini. Karena untuk menghadapi tantangan yang ada, kamu harus mempunyai mind set yang bagus.


Dalam tips kali ini, Viqe ingin kasi tips kamu mengenai ilmu Sales Funnel. Kamu harus paham mengenai step-step bagaimana seorang individu yang tidak tahu apa-apa mengenai produkmu sampai menjadi pelangganmu. Sales Funnel terbagi menjadi 4 tahap, yaitu Awareness, Consideration, Purchase, dan Loyal.


Jadi biarkan orang tau dulu mengenai produk anda. Jangan terlalu memaksakan orang untuk membeli dulu. Biarkan calon pembeli mengenal dulu dengan produk anda. Seperti Viqe bilang diatas, kamu sebagai penjual harus mengenal betul produkmu agar kamu bisa ngenalin ke orang apa yang kamu jual.


Beberapa contoh awareness yang dilakukan beberapa brand adalah:

  • Tokopedia membuat marketing campaign #MulaiAjaDulu dengan membuat banyak sekali item. Salah satunya adalah iklan-iklan digital dengan kisah-kisah seseorang untuk memulai sesuatu. Tidak langsung jualan ke orang bahwa mereka berteriak-teriak untuk menggunakan Tokopedia jika ingin belanja online. Tapi, mereka membuat banyak video, flyer, dll yang memberi pesan dibelakangnya "Mulai Aja Dulu" yang berarti, apapun impian anda bisa dimulai dari belanja barangnya di Tokopedia.

  • Brand Street Boba membuat postingan semacam happy halloween. Hanya demi menyapa followersnya. Agar sekedar lebih "kenal" dengan followers.

  • Acara RnB Parade 2019 Pool Party Festival, membuat postingan-postingan tentang keseruan menyebur di kolam. Karena Acara tersebut adalah pool party, bukannya langsung jualan tiket tapi hanya memberi euphoria kepada para followersnya tentang keseruan lompat dan nyebur kolam renang. Bisa melepas stress. Lebih enak lagi, nyebur kolamnya di acara RnB Parade 2019.

Jadi buatlah posting yang berhubungan dengan produk anda dan "terselubung". Tapi tidak frontal menjual.


Penilaian Awareness bisa dilihat dari kenaikan follower anda, jumlah like, jumlah impression.

Setelah Awareness, calon pembeli yang sudah kenal dan mulai mencari tahu, mereka akan Consider untuk mengetahui produkmu lebih lanjut. Mereka akan melakukan engagement. Engagement itu comment, bertanya-tanya, dan lainnya. Check di gambar untuk lebih detailnya.


Jangan kaget ketika kamu memiliki Awareness yang tinggi, tapi Consideration tidak setinggi Awareness. Karena mungkin orang tertarik karena postingan & produkmu, tapi mungkin mereka belum membutuhkan produkmu saat itu.


Tapi, lebih parahnya kalau Awareness kamu tinggi tapi Consideration sangat rendah bahkan tidak ada sama sekali, kamu perlu review ulang produkmu. Mungkin harganya tidak cocok atau informasi produkmu tidak jelas, atau mungkin postingan kamu terlalu tidak berhubungan dengan produknya.

Kalau kamu melakukan langkah dengan benar, pastinya pembeli akan berdatangan. Tapi, ketika masuk ke tahap transaksi, jangan langsung menggampangkan. Beri service yang maksimal terhadap pembeli.


Misalkan kamu menjual sepatu. Tokomu di Jakarta, pembeli dari Surabaya ingin memesan sepatunya. Karena sudah beli, masukin aja ke kantong plastik kresek, karetin, kirim. Nah, jangan kayak gitu ya. Packing dengan baik untuk mencegah benturan dari kurir atau lainnya. Kalau kamu ada budget lebih, mungkin bisa percantik sepatumu dengan box sepatu yang cantik, kartu ucapan terima kasih, dan lainnya.


Pastikan pembayaran juga mudah. Banyak sekali Viqe masih mendapati penjual restoran dengan kualitas makanan yang enak, promo yang bagus, bikin orang laper, tapi begitu dateng Viqe tanya sistem pembayarannya hanya melayani cash. Zaman sekarang serba digital, banyak sekali sistem pembayaran. Jangan biarkan pembeli lari karena hanya dia tidak bawa cash atau tidak punya aplikasi tertentu.



Setelah menjadi pembeli, jadikan mereka pelanggan setiamu. Jangan berharap dari kualitas dan harga saja. Karena begitu muncul kompetitor dengan kualitas yang sama tapi harga lebih murah, kalau kamu tidak mengakrabkan diri dengan pembelimu, mereka bisa berpindah.


Buat berbagai macam cara untuk membuat mereka jadi loyal. Misalkan kartu membership, discount untuk pembelian ke-2, atau sebagainya. Jangan sampai pembeli merasa kecewa dan "tidak diurus" karena pelayanan tokomu yang buruk. Word of Mouth sangat bahaya bagi penjualanmu.


Kalau kamu tidak mau pusing akan hal ini, yuk langsung aja hubungi kamu untuk menjadi Digital Marketing anda. Check lebih lengkap service kami mengenai Digital Marketing di https://www.graviqe.com/digital-marketing


Kami siap memenuhi keinginanmu dalam hal Graphic Design, Website Development, Digital Marketing, dan Photo & Video Creation.


9 views0 comments
bottom of page